Tambang Tembaga Raksasa 10 Juta Ton Afghanistan Dimulai Kembali
Reuters, 26 Juli - Proyek tambang tembaga Mes Aynak yang sangat dinantikan di Afghanistan tengah-timur akan dimulai kembali, menurut juru bicara Kementerian Luar Negeri Afghanistan, Homayoon Afghan. Mes Aynak adalah salah satu tambang tembaga yang belum dikembangkan terbesar di dunia, mengandung lebih dari 10 juta ton tembaga. Proyek ini diharapkan dapat menghasilkan ratusan juta dolar dalam pendapatan tahunan untuk Afghanistan. Sebelumnya, proyek ini terhenti karena berbagai masalah kompleks, menjadikannya sangat signifikan untuk dimulai kembali.
Australia Berencana Merevisi Standar Pelaporan Sumber Daya Mineral untuk Memperkuat Pengelolaan Pasar Eksplorasi Domestik
Bloomberg, 1 Agustus - Pemerintah Australia telah mengumumkan rencana untuk mengubah Kode JORC (Kode Australasian untuk Pelaporan Hasil Eksplorasi, Sumber Daya Mineral, dan Cadangan Bijih) untuk lebih mengatur pasar eksplorasi domestik dan memperkuat pengelolaan pelaporan sumber daya mineral. Draf kode baru ini akan memperkenalkan persyaratan lingkungan tambahan dan mewajibkan bahwa estimasi sumber daya untuk tambang yang diusulkan divalidasi oleh ahli yang berkualifikasi sebelum menjadi efektif. Setelah disetujui, kode yang direvisi akan berlaku untuk semua perusahaan yang terdaftar secara lokal. Kode JORC, salah satu standar pelaporan yang paling dikenal di pasar pertambangan internasional, dikembangkan oleh Komite Cadangan Bijih Bersama, yang terdiri dari Institut Pertambangan dan Metalurgi Australasian, Institut Geosaintis Australia, dan Dewan Mineral Australia. Kode ini, yang mencakup hasil eksplorasi, sumber daya mineral, dan cadangan bijih mineral padat, pertama kali diterbitkan pada tahun 1989 dan terakhir diperbarui satu dekade lalu.
Brasil Meluncurkan Program Penilaian Potensi Sumber Daya Mineral Kunci
BNAmericas, 29 Juli - Survei Geologi Brasil (SGB) telah meluncurkan inisiatif untuk mengeksplorasi potensi mineral kritis negara tersebut. Program ini, yang dinamai Proyek Potensi Sumber Daya Mineral Kunci, akan memanfaatkan teknologi inversi magnetik 3D dan pembelajaran mesin untuk menilai sumber daya mineral kunci di berbagai wilayah Brasil, termasuk Upper Floresta di Mato Grosso, Tapajós di Pará, dan Araçuaí di Minas Gerais. SGB berencana untuk memproses ulang hasil survei aeromagnetik interval 500 meter yang telah diterbitkan sebelumnya menggunakan inversi 3D dan pembelajaran mesin, dengan tujuan menyelesaikan delapan peta skala 1:100.000 setiap bulan. Inisiatif ini diharapkan menjadi langkah signifikan menuju diversifikasi industri pertambangan Brasil.
